Cara masak pare agar tidak pahit, siapa sangka sayuran yang terkenal pahit ini bisa disulap menjadi hidangan lezat? Banyak yang menghindari pare karena rasa pahitnya yang khas, tapi dengan teknik dan resep yang tepat, pare bisa menjadi sajian sehat dan menggugah selera. Artikel ini akan membongkar rahasia mengolah pare agar rasa pahitnya sirna, ditemani resep-resep andalan yang mudah dipraktekkan di rumah.
Dari pemilihan pare yang segar hingga teknik perendaman, merebus, dan pemilihan bumbu yang tepat, semuanya akan dibahas secara detail. Siap-siap untuk mengeksplorasi dunia kuliner pare yang tak terduga! Kita akan menjelajahi berbagai metode pengolahan, mulai dari perendaman air garam hingga memblansing dengan air panas, serta berbagai resep pare yang terbukti ampuh menghilangkan rasa pahitnya. Mari kita mulai petualangan kuliner ini!
Mengolah Pare Agar Tidak Pahit: Panduan Lengkap

Pare, sayuran dengan rasa pahit yang khas, seringkali menjadi momok bagi sebagian orang. Namun, dengan teknik pengolahan yang tepat, rasa pahit pare bisa dikurangi bahkan dihilangkan, sehingga menghasilkan masakan yang lezat dan menyehatkan. Artikel ini akan membahas berbagai metode pengolahan pare dan resep-resep masakannya yang mudah dibuat dan pastinya tidak pahit!
Metode Pengolahan Pare untuk Mengurangi Rasa Pahit

Ada beberapa cara efektif untuk mengurangi rasa pahit pare. Metode-metode ini bekerja dengan menghilangkan senyawa pahit yang terkandung dalam pare. Pemilihan metode dapat disesuaikan dengan selera dan waktu yang tersedia.
- Perendaman dalam Air Garam: Rendam irisan pare dalam air garam dengan konsentrasi sekitar 5-10% (5-10 sendok makan garam per liter air) selama minimal 15-30 menit. Garam akan membantu menarik keluar senyawa pahit dari pare. Durasi perendaman dapat ditingkatkan hingga 1 jam untuk hasil yang lebih maksimal.
- Membuang Biji dan Mengupas Kulit: Biji dan kulit pare mengandung konsentrasi senyawa pahit yang lebih tinggi. Buang biji pare secara menyeluruh dan kupas kulitnya, terutama bagian kulit yang lebih tebal dan berwarna lebih hijau tua.
- Blanching dengan Air Mendidih: Rebus irisan pare dalam air mendidih selama 1-2 menit, lalu segera angkat dan rendam dalam air es. Proses ini akan membantu mengurangi rasa pahit tanpa menghilangkan nutrisi pare secara signifikan.
- Merebus Sebentar: Rebus irisan pare dalam air selama 3-5 menit sebelum dimasak dengan metode lain. Metode ini membantu mengurangi rasa pahit secara bertahap.
Metode | Deskripsi Metode | Tingkat Efektivitas (Skala 1-5) | Catatan |
---|---|---|---|
Perendaman Air Garam | Merendam pare dalam air garam berkonsentrasi. | 4 | Semakin lama perendaman, semakin efektif. |
Membuang Biji & Mengupas Kulit | Membuang biji dan mengupas kulit pare. | 3 | Mengurangi sebagian rasa pahit, tetapi tidak sepenuhnya menghilangkannya. |
Blanching | Merebus sebentar dalam air mendidih lalu rendam air es. | 4 | Cepat dan efektif mengurangi rasa pahit. |
Merebus Sebentar | Merebus pare sebentar sebelum dimasak. | 3 | Metode sederhana, tetapi efektivitasnya bergantung pada durasi perebusan. |
Resep Masakan Pare yang Tidak Pahit

Berikut beberapa resep masakan pare yang mudah dibuat dan dijamin tidak pahit, asalkan langkah pengolahannya dilakukan dengan benar.
- Pare Tumis Bawang Putih:
- Bahan: 1 buah pare (dipotong tipis dan diolah dengan metode perendaman garam), 3 siung bawang putih (cincang), 1 sdm minyak goreng, garam, gula, penyedap rasa secukupnya.
- Langkah: Tumis bawang putih hingga harum, masukkan pare, tambahkan garam, gula, dan penyedap rasa. Tumis hingga pare layu dan matang. Metode perendaman garam sebelumnya memastikan pare tidak pahit.
- Penyajian: Sajikan hangat sebagai lauk pendamping nasi.
- Pare Rebus Santan:
- Bahan: 1 buah pare (dipotong tipis dan direbus sebentar), 100 ml santan, 1 lembar daun salam, garam, gula, merica secukupnya.
- Langkah: Rebus pare sebentar hingga agak layu. Masukkan santan, daun salam, garam, gula, dan merica. Rebus hingga santan meresap dan pare empuk. Perebusan awal mengurangi rasa pahit pare.
- Penyajian: Sajikan hangat sebagai sayur pelengkap. Warna putih santan dan hijau pare akan menciptakan tampilan yang menarik.
- Pare Oseng Teri:
- Bahan: 1 buah pare (dipotong tipis dan diblanching), 50 gr teri medan (dicuci bersih), 2 siung bawang merah (iris), 1 siung bawang putih (iris), cabe rawit (sesuai selera), garam, gula, penyedap rasa secukupnya.
- Langkah: Tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum, masukkan teri medan, tumis hingga sedikit garing. Masukkan pare yang sudah diblanching, cabe rawit, garam, gula, dan penyedap rasa. Oseng hingga pare matang dan tercampur rata. Blanching membantu mengurangi rasa pahit dan mempertahankan tekstur pare yang renyah.
- Penyajian: Sajikan hangat sebagai lauk pendamping nasi. Warna merah cabe dan hijau pare akan membuat tampilannya lebih menarik.
Tips Tambahan Mengurangi Rasa Pahit Pare
Selain metode pengolahan di atas, beberapa bahan tambahan dapat membantu mengurangi rasa pahit dan meningkatkan cita rasa masakan pare.
- Bawang putih, jahe, dan cabe dapat menambah cita rasa dan menutupi rasa pahit.
- Rempah-rempah seperti kunyit, ketumbar, dan kemiri akan meningkatkan aroma dan rasa masakan.
- Kombinasi rasa yang cocok antara lain manis dan gurih, atau pedas dan sedikit asam.
- Pilih pare yang segar dan berkualitas, pare yang masih muda dan berwarna hijau cerah cenderung kurang pahit.
Tips rahasia: Sebelum memasak, taburi irisan pare dengan sedikit garam dan diamkan selama 10 menit. Kemudian bilas dengan air bersih sebelum dimasak.
Variasi Masakan Pare, Cara masak pare agar tidak pahit

Pare tidak hanya bisa diolah menjadi tumisan atau oseng-oseng. Berikut beberapa variasi masakan pare lainnya:
- Pare Goreng Tepung: Pare diiris tipis, dicampur dengan tepung, lalu digoreng hingga garing. Tekstur renyah dan rasa gurih.
- Pare Bakar: Pare dibakar hingga sedikit layu, kemudian disiram dengan bumbu kecap manis. Tekstur lembut dan rasa manis gurih.
- Pare sebagai campuran dalam sayur asem atau sayur lodeh: Pare memberikan sensasi unik dan sedikit pahit yang menyeimbangkan rasa masakan. Tingkat kesulitan: Mudah.
Pare goreng tepung misalnya, prosesnya dimulai dengan memotong pare tipis-tipis, lalu merendamnya sebentar dalam air garam. Setelah itu, pare dibaluri tepung bumbu yang sudah dicampur dengan sedikit kunyit untuk memberi warna dan aroma. Proses penggorengan dilakukan hingga pare berwarna keemasan dan terasa renyah di luar, namun tetap lembut di dalam. Aroma tepung yang gurih berpadu dengan sedikit rasa pahit pare yang masih tersisa, menciptakan sensasi rasa yang unik dan menggugah selera.
Warnanya kuning keemasan dari tepung dan hijau dari pare menciptakan kontras visual yang menarik.
Kesimpulan
Mengolah pare agar tidak pahit ternyata tidak sesulit yang dibayangkan. Dengan memahami teknik-teknik yang tepat dan bereksperimen dengan berbagai resep, Anda dapat menikmati manfaat kesehatan pare tanpa harus berjuang melawan rasa pahitnya. Jangan ragu untuk mencoba berbagai variasi masakan pare, mulai dari yang sederhana hingga yang lebih kompleks. Selamat berkreasi di dapur dan nikmati hidangan pare yang lezat dan sehat!
FAQ dan Panduan: Cara Masak Pare Agar Tidak Pahit
Apa yang harus dilakukan jika pare masih terasa sedikit pahit setelah diolah?
Tambahkan lebih banyak bumbu penyedap seperti gula, garam, atau kecap manis untuk menyeimbangkan rasa.
Bisakah pare disimpan dalam lemari es sebelum diolah?
Ya, pare bisa disimpan di lemari es hingga beberapa hari, namun sebaiknya diolah segera untuk mendapatkan rasa yang terbaik.
Apakah semua jenis pare memiliki tingkat keparahan rasa pahit yang sama?
Rahasia pare nggak pahit? Gampang banget! Kunci utamanya adalah proses perlakuan sebelum dimasak, seperti merendamnya dalam air garam. Nah, ngomongin soal resep-resep unik dan anti-mainstream, aku suka banget cari inspirasi di kuliner hits , website yang isinya banyak banget ide masakan kekinian. Setelah dapet ide baru, aku langsung coba terapkan pada pareku, misalnya dengan menambahkan bumbu-bumbu yang kuat untuk menutupi rasa pahitnya.
Jadi, masak pare nggak perlu bikin bete lagi deh!
Tidak, beberapa varietas pare memiliki rasa yang lebih pahit daripada yang lain. Pilihlah pare yang berukuran sedang dan kulitnya tidak terlalu tebal.